Konfigurasi DHCP Windows Server 2003

Tujuan :

• Dapat mengetahui pengertian Windows Server 2003 dan DHCP
• Dapat mengetahui cara installasi dan konfigurasi DHCP () di windows server 2003

Konsep dasar :

• Pengertian Windows Server 2003

Windows Server 2003 adalah salah satu sistem operasi jaringan (Network Operating System) yang dikeluarkan oleh Microsoft pada tanggal 23 April 2003 di Indonesia, namun tidak seperti biasanya semua Windows 2003 ini merupakan versi untuk server. Jadi tidak seperti Windows 2000 yang dibedakan menjadi Windows 2000 professional untuk client dan Windows 2000 server untuk server.

• Pengertian DHCP

DHCP (Dynamic Host Configuration Protocol) adalah protokol yang berbasis arsitektur client/server yang dipakai untuk memudahkan pengalokasian alamat IP dalam suatu jaringan. Komputer yang memberikan nomor IP disebut sebagai DHCP server, sedangkan komputer yang meminta nomor IP disebut sebagai DHCP Client. Dengan demikian administrator tidak perlu lagi harus memberikan nomor IP secara manual pada saat konfigurasi TCP/IP, tapi cukup dengan memberikan referensi kepada DHCP Server.

Langkah-langkah konfigurasi :   

1. Langkah pertama klik start kemudian pilih Manage your server

2. Lalu pilih yang add or remove a role

3. Lanjutkan dengan klik next

4. Pilih DHCP Server, sebelum install DHCP server terlebih dahulu harus sudah menginstall AD dan DNS Server. Lalu klik next

5. Maka akanmuncul jendela konfirmasi untuk menginstall DHCP server. Klik next lagi

6. Proses installasi DHCP server

7. Setelah melakukan instalasi, langkah selanjutnya adalah mengkonfigurasi DHCP tersebut. Klik next untuk melanjutkannya

8. Masukan nama scope DHCP yang akan dibuat, untuk “Description” boleh diisi atau tidak (bebas)

9. Selanjutnya adalah mengisi jumlah IP atau range IP yang akan diberikan ke client

10. Ini kolom untuk mengisi Exclusions atau IP yang tidak diberikan server secara otomatis pada client tetapi diberikan server pada client-client tertentu saja, lalu klik next

11. Disini kita akan menentukan seberapa lama client dapat memakai IP yang diberikan pada scop ini. Jika sudah diatur, klik next

12. Lalu konfirmasi konfigurasi scop yang sudah dibuat, lalu klik next

13. Selanjutnya disuruh untuk mengisi gateway, isi gateway lalu pilih add kalau sudah pilih next

14. Disini diminta untuk mengisi DNS yang sudah ada di server, ketikkan nama DNS server lalu klik resolve, lalu isi IP Address DNSnya. Kemudian klik add lalu next

15. Kemudian diminta lagi untuk mengisi WINS server, klik “next” saja tidak perlu diisi

16. Pilih yes untuk konfirmasi mengaktifkan scope yang baru saja dikonfigurasi

17. Klik finish untuk menyelesaikan konfigurasi DHCP dan scop

18. Lalu inilah tampilan menu DHCP dan disitu akan terlihat “scope” yang sudah dibuat tadi

19. Maka akan muncul jendela DHCP seperti gambar dibawah ini. Klik kanan pada nama domain, kemudian pilih Authorize

20. Lalu atur IP Address di servernya, dengan cara klik start – control panel – network connection – local area network.

21. Konfigurasi DHCP dikatakan berhasil apabila IP pada klien menjadi 192.168.88.x seperti gambar dibawah ini

Kesimpulan :

DHCP adalah system pemberian IP Address secara dynamic/otomatis, hal ini akan memudahkan bagi Administrator Jaringan untuk konfigurasi IP Address pada masing-masing Client karena tidak susah-susah untuk mengkonfigurasi masing-masing client secara manual dan menghafalkannya. Cukup DHCP Server yang akan mengkonfigurasinya.

1 Response to “Konfigurasi DHCP Windows Server 2003”:

1. 
   LOVELYZ TRILOGY says: 25 Mei 2019 pukul 01.01

   yuhuu, keren ini mah. makasih
   solder uap